Jenis-jenis Pompa Air Tenaga Surya dan Aplikasinya
Hari ini, pasokan air bersih dan stabil sangat diperlukan. Pompa solar yang menggunakan sistem surya adalah teknologi yang menarik karena kerusakan lingkungan yang rendah dan penggunaannya untuk pasokan air di daerah terpencil. Oleh karena itu, ia dipilih oleh kebanyakan orang. Secara umum, daerah terpencil terutama mengandalkan mesin diesel dan tenaga kerja untuk pasokan air. Pompa-pompa ini menggantikan pompa-pompa sebelumnya untuk memberikan banyak manfaat, seperti manfaat terkait cuaca dan sosioekonomi. Pompa-pompa ini terutama cocok untuk irigasi dan penyimpanan air. Artikel ini membahas bagaimana jenis dan aplikasi pompa surya digunakan.
Bagaimana Pompa Surya Bekerja?
Ketika sinar matahari diproyeksikan ke panel fotovoltaik, panel surya mengubah cahaya menjadi listrik dengan bantuan wafer silikon yang ditempel pada panel fotovoltaik. Energi surya kemudian dipasok ke motor listrik untuk mengoperasikan pompa menggunakan kabel. Melalui rotasi poros yang terpasang pada pompa, pompa mulai menarik air dari tanah dan memasoknya ke ladang.
Jenis Pompa Surya
Pompa surya dibagi menjadi empat jenis: pompa surya celup, pompa surya permukaan, pompa DC, dan pompa AC.
Pompa Tenaga Surya Tenggelam
Pompa-pompa ini dapat mengangkat air hingga 650 kaki dan dipasang di sumur besar. Setiap kali kedalaman air di sumur lebih dari 20 kaki di atas permukaan, pompa-pompa ini dapat dengan mudah mematikan baterai, panel surya, atau dalam beberapa kasus sumber daya listrik. Biasanya, ketika matahari bersinar, air dipompa sepanjang hari dan disimpan di tangki untuk hari hujan. Disarankan untuk menyimpan air hanya ketika cuaca bagus karena jika cuaca buruk, pompa tidak akan berfungsi. Jenis pompa ini biasanya digunakan di tempat di mana air tersedia pada kedalaman yang lebih besar dan di mana sumur terbuka tidak ada. Kedalaman pemompaan maksimum yang direkomendasikan adalah 50 meter.
Pompa Permukaan Surya
Pompa-pompa ini digunakan di kolam, sumur dangkal, tangki penyimpanan, atau aliran. Jika pasokan air di sumur berjarak 20 kaki atau kurang dari permukaan. Biasanya, pompa-pompa ini tidak dapat memompa air yang sangat tinggi dari sumur dalam, mereka dapat mendorong air ke jarak 200 kaki atau lebih. Pompa-pompa ini cocok untuk memompa dan mengekstrak air dari kedalaman maksimum 20 meter.
Pompa Solar DC
Motor yang digunakan dalam pompa ini beroperasi pada DC, sehingga tidak perlu inverter atau baterai.
Pompa AC Tenaga Surya
Motor yang digunakan dalam pompa-pompa tersebut bekerja dengan arus bolak-balik, yang berarti bahwa arus searah yang dihasilkan oleh panel-panel tersebut diubah menjadi arus bolak-balik dengan bantuan inverter. Konversi ini menyebabkan kegagalan daya dalam produksi dan penggunaan.
Keuntungan Pompa Air Tenaga Surya
Keuntungan dari pompa solar meliputi hal berikut.
Pompa air tenaga surya fleksibel dalam pemasangannya dan cocok untuk berbagai aplikasi.
Ini memungkinkan orang untuk menangani pasokan air minum mereka, penyiraman hewan ternak, irigasi, dan aplikasi perumahan lainnya.
Secara umum, konsumsi air terbesar terjadi pada musim panas. Selama musim tersebut, panel fotovoltaik dapat menghasilkan listrik paling banyak, memungkinkan lebih banyak air dipompa ke dalam tangki.
Aplikasi Pompa Surya
Penerapan pompa air tenaga surya biasanya digunakan di tempat di mana air perlu dipompa.
Pasokan air hewan
Pemanenan air irigasi
Pasokan air untuk memasak dan air minum.
Jadi ini semua tentang gambaran pompa surya. Berdasarkan informasi di atas, akhirnya, kita dapat menyimpulkan bahwa pompa-pompa ini sangat efisien dibandingkan dengan pompa konvensional. Pompa-pompa ini ideal untuk petani skala kecil, kebun hortikultura, peternakan sapi, irigasi, kebun, dan lainnya. Jika Anda membutuhkannya, silakan.
Hubungi kami(Shenzhen GengSheng New Energy Co,. Ltd / GenSolar) -> (Shenzhen GengSheng New Energy Co,. Ltd / GenSolar)
Semoga ini membantu.
Terima kasih dan salam hormat,